INOVASI DESA SARUNG SABLON (SAMBANG LURUNG SABTU KLIWON)
Jika di Kabupaten Ngawi terdapat agenda rutin SAMBANG DESA yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Ngawi untuk mendekatkan diri dengan masyarakan desa, dengan kegiatan Bupati Ngawi beserta jajarannya mengunjungi berbagai desa di kabupaten Ngawi.
Di desa Campurasri terdapat kegiatan Sambang Lurung Setiap Sabtu Kliwon atau biasa disebut SARUNG SABLON merupakan implementasi dari kegiatan gugur gunung atau kerja bakti yang dikumandangkan Bupati Ngawi di desa campurasri tahun 2021.
Sebagai nilai positif lainnya gugur gunung/ kerja bakti merupakanbukti nyata bahwa kearifan lokal di desa campurasri tetap abadi dan lestari di desa campurasri yang mana sudah tertanam sejak zaman sejarah awal desa campurasri ada yaitu sejak zaman Ki Tjoiro dan zaman Ki Dipodrono. Pada zaman tersebut gugur gunung dilaksanakan setiap sabtu kliwon dimana sabtu kliwon merupakan hari yang dianggap neptu hari yang baik dalam memecahkan masalah.
Dalam rangka menghormati giat positif sabtu kliwon di era sejarah, di era sekarang ini bentuk giat sambang lurung diwujudkan dengan kegiatan tilik lurung/jalan-jalan kecil dengan giat kerja bakti serentak satu desa dengan cara merapikan pohon rimbun atau pohon bambu di pinggir jalan, kerja bakti di sekitar makam atau disebut resik, menjaga kebersihan punden, dan menjag akebersihan jalan di sekitar pemukiman lainnya.
Meskipun dipelopori kaum pria di desa campurasri, tetapi ibu – ibu pun ikut berpartisipasi dalam kegiatan sambang lurung sabtu kliwon atau sarung sablon ini.
Diharapkan kegiatan sarung sablon ini dapat terus berjalan karena kegiatan ini sangat baik untuk memupuk rasa gotong royong dan kerjasama , serta mempererat tali silahturahmi antar warga. Selain itu dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan desa campurasri yang bersih dan sehat.